Jollibee: Dari Es Krim ke Raja Fried Chicken

Sajiku.biz.id Assalamualaikum semoga kalian dalam perlindungan tuhan yang esa. Di Jam Ini saya akan mengupas tuntas isu seputar Makanan, Restoran, Fast Food, Sejarah Merek. Artikel Ini Membahas Makanan, Restoran, Fast Food, Sejarah Merek Jollibee Dari Es Krim ke Raja Fried Chicken lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

Jollibee telah menjadi fenomena dan simbol kebanggaan bagi masyarakat Filipina, di mana kehadirannya bahkan lebih dikenal dibandingkan dengan McDonald's. Meskipun tidak menyajikan hidangan tradisional, Jollibee telah menciptakan identitas yang kuat di hati rakyat Filipina. Menu utama yang menjadi magnet bagi pengunjung adalah fried chicken yang terkenal dengan sebutan Chickenjoy, yang sekaligus menjadi ciri khas restoran ini.

Keberhasilan Jollibee dapat dilihat ketika McDonald's mencoba untuk memasuki pasar Filipina pada tahun 1980-an, di mana Jollibee tetap mempertahankan popularitasnya di tengah persaingan. Renyahnya kulit Chickenjoy yang disajikan dengan kelembutan daging di dalamnya membuatnya menjadi pilihan favorit di kalangan warga lokal. Selain Chickenjoy, ada juga Jolly Spaghetti yang memiliki cita rasa manis dan makanan penutup Peach Mango Pie yang juga menjadi kesukaan banyak orang.

Pendirian Jollibee dapat ditelusuri kembali ke tahun 1975, ketika Tony Tan Caktiong mendirikan sebuah gerai es krim sederhana di Manila. Ia memulai usaha ini pada usia 22 tahun dengan menggunakan tabungan keluarganya. Seiring dengan bertambahnya permintaan dari pelanggan untuk makanan selain es krim, ia mulai menawarkan menu burger dan fried chicken. Pada tahun 1978, Jollibee resmi dibuka dengan berbagai pilihan menu yang dikembangkan dari resep keluarga Tony dan tetap mempertahankan keakraban rasa dengan selera orang Filipina.

Menariknya, Jollibee memiliki maskot yang ikonik yaitu seekor lebah berwarna merah yang mengenakan blazer, kemeja, dan topi koki. Gagasan ini terinspirasi oleh Walt Disney, di mana Tony ingin menciptakan kedekatan emosional dengan para pelanggan. Maskot Jollibee tidak hanya sekadar simbol bisnis, tetapi juga mewakili kebahagiaan, semangat kerja keras, dan rasa komunitas di kalangan orang Filipina.

Jollibee sering dijuluki sebagai 'McDonald's'-nya Filipina berkat kesuksesannya yang luar biasa dalam melakukan ekspansi bisnis. Ini telah menarik perhatian banyak wisatawan yang tidak ingin melewatkan kesempatan untuk mencicipi hidangan yang ditawarkan saat berkunjung ke Filipina. Menurut laporan dari Next Shark pada 28 Maret 2025, Jollibee kini telah berkembang menjadi lebih dari 1.600 gerai yang tersebar di 17 negara.

Nilai perusahaan Jollibee saat ini diperkirakan mencapai lebih dari USD 5 miliar atau sekitar Rp 82.8 triliun. Ini membuktikan bahwa Jollibee bukan hanya sekadar jaringan restoran cepat saji biasa, melainkan juga merupakan simbol global yang identik dengan kebudayaan Filipina. Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari kepemimpinan visioner Tony, yang selalu bersedia belajar dari setiap kesalahan dan menjadikannya sebagai pelajaran berharga.

Dengan begitu banyaknya pencapaian, Jollibee terus berkomitmen untuk memberi pengalaman kuliner yang menyenangkan bagi para pelanggannya, sekaligus memperkuat posisinya dalam industri restoran cepat saji di seluruh dunia. Maka, tidak heran jika Jollibee terus menjadi destinasi favorit baik bagi warga lokal maupun turis yang berkunjung ke Filipina.

Begitulah penjelasan mendetail tentang jollibee dari es krim ke raja fried chicken dalam makanan, restoran, fast food, sejarah merek yang saya berikan Jangan lupa untuk membagikan pengetahuan ini kepada orang lain tetap fokus pada impian dan jaga kesehatan jantung. Silakan share kepada rekan-rekanmu. Sampai bertemu di artikel menarik lainnya. Terima kasih banyak.